Asnawi Rasyid: Sigi Kini Daerah Damai, Tempat Aman untuk Sepak Bola dan Persaudaraan

Editor ; Moh.Nasir Tula
Sigi, beritasulteng.id – Penyelenggara turnamen sepak bola Asnawi Rasyid Cup I mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Sigi dan Sulawesi Tengah untuk terus menjaga kedamaian, keamanan, dan semangat kebersamaan melalui olahraga. Pesan itu disampaikan langsung oleh Asnawi Rasyid saat menutup turnamen sepak bola memperebutkan Piala Tetap Asnawi Rasyid Cup I di Lapangan Desa Sibalaya, Kecamatan Tanambulava, Kabupaten Sigi, Sabtu (11/10/2025).
“Melalui turnamen ini, kita buktikan kepada masyarakat luas bahwa Kabupaten Sigi bukan lagi dikenal dengan keributan atau konflik masa lalu, melainkan sebagai daerah yang damai, aman, dan nyaman untuk berbagai kegiatan olahraga,” ujar Asnawi Rasyid dalam sambutannya.
Menurutnya, pelaksanaan turnamen sepak bola yang berlangsung selama hampir dua bulan, itu menjadi bukti nyata bahwa masyarakat Sigi telah dewasa dalam menyikapi pertandingan dan menjunjung tinggi sportivitas. Tidak hanya pemain, panitia dan pemerintah desa setempat juga berperan aktif dalam menjaga ketertiban dan keamanan di setiap laga.
“Setiap kali ada kompetisi di Sigi, suasananya selalu ramai, meriah, dan aman. Ini berkat dukungan semua pihak, baik panitia, aparat desa, maupun masyarakat. Semuanya bersatu memastikan turnamen berjalan lancar hingga partai final,” tambahnya.
Asnawi juga mengungkapkan rasa syukur karena penutupan turnamen kali ini bertepatan dengan perayaan ulang tahun anaknya yang kedua, “Alhamdulillah, di momen bahagia ini, kami sekeluarga bersyukur karena turnamen berjalan lancar, aman, dan penuh kegembiraan. Ini menjadi kado istimewa bagi kami,” ujarnya.
Ia berharap, semangat persaudaraan yang tercipta selama turnamen dapat terus dijaga, bahkan setelah kompetisi berakhir. “Mari kita jaga Kabupaten Sigi agar tetap damai dan harmonis. Jangan biarkan perbedaan pandangan atau hasil pertandingan merusak kebersamaan kita,” pesan Asnawi.
Turnamen Asnawi Rasyid Cup I merupakan inisiatif pribadi Asnawi Rasyid yang menjadi sponsor tunggal dalam penyelenggaraannya, termasuk penyediaan piala dan hadiah bagi para pemenang.
Dalam turnamen ini, PSM Poboya berhasil keluar sebagai juara pertama setelah mengalahkan Fajar Nusantara Langaleso di partai final. Sementara PS Kaleke Putra menempati posisi ketiga dan PS Cahaya Pandere berada di urutan keempat.
Adapun penghargaan individu diraih oleh Husain (Uceng) dari PSM Poboya sebagai top skor dengan 13 gol, Reza dari PS Fajar Nusantara sebagai pemain terbaik, dan Aril dari PS Kaleke Putra sebagai penjaga gawang terbaik.
Turnamen ini sekaligus menjadi momentum penting bagi masyarakat Sigi untuk menunjukkan bahwa olahraga dapat menjadi sarana mempererat silaturahmi, membangun citra positif daerah, serta menghapus stigma masa lalu.