Tingkatkan Kompetensi PPPK, Biro Adpim Sulteng Adakan Pelatihan Fotografi dan Press Release

Editor ; Moh.Nasir Tula
Palu, beritasulteng.id – Biro Administrasi Pimpinan (Adpim) Provinsi Sulawesi Tengah menggelar pelatihan dasar fotografi dan penulisan press release bagi 13 orang Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap 1 Tahun 2025. Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, dimulai pada Kamis (3/7/2025), bertempat di Ruang Materi Komunikasi Pimpinan (MKP), Kantor Gubernur Sulawesi Tengah.
Pelatihan ini diselenggarakan untuk meningkatkan kompetensi teknis peserta dalam mendukung dokumentasi dan komunikasi publik di lingkungan pemerintahan. Kegiatan yang berlangsung interaktif dan aplikatif ini mencakup teori dasar serta praktik lapangan yang langsung diterapkan di lapangan oleh para peserta.
Meningkatkan Kompetensi Fotografi untuk Dokumentasi Pemerintahan
Sesi pertama pelatihan memfokuskan pada teknik dasar fotografi. Ismail Salahudin, seorang fotografer senior Biro Adpim yang juga dikenal sebagai peracik kopi andal, menjadi narasumber utama dalam pelatihan ini. Dalam pemaparannya, Ismail menjelaskan tentang konsep dasar fotografi yang dikenal dengan istilah “Segitiga Eksposur” yang meliputi ISO, aperture (bukaan lensa), dan shutter speed. Ketiga elemen ini merupakan fondasi utama dalam menghasilkan foto dengan pencahayaan yang seimbang dan kualitas yang optimal.
“Memahami teknik dasar fotografi adalah kunci. Dengan begitu, kalian bisa mengoperasikan kamera dengan optimal dan menghasilkan gambar yang bernilai dokumentasi,” ujar Ismail kepada peserta pelatihan.
Usai teori, para peserta langsung diterjunkan ke lapangan untuk mempraktikkan teknik-teknik yang telah dipelajari. Mereka diberikan kesempatan untuk mencoba berbagai teknik pengambilan gambar, baik di dalam ruang maupun di luar ruang, sambil mendiskusikan berbagai tantangan teknis yang sering dihadapi saat meliput kegiatan pemerintahan.
Meningkatkan Kemampuan Penulisan Press Release
Selain fotografi, sesi penting lainnya adalah penulisan press release yang disampaikan oleh Harold Setiawan. Dalam materi yang dibawakan, Harold menekankan pentingnya pemahaman terhadap unsur-unsur dasar penulisan berita, yaitu 5W+1H (What, Who, When, Where, Why, How), serta pentingnya prinsip verifikasi informasi.
“Penulisan press release bukan sekadar menulis ulang kegiatan. ASN Biro Adpim harus mampu menyampaikan informasi yang akurat, padat, dan bertanggung jawab,” jelas Harold.
Selain itu, Harold juga mendorong para peserta untuk menerapkan prinsip ATM (Amati, Tiru, Modifikasi) dalam proses belajar menulis berita. Menurutnya, mengamati karya jurnalistik yang baik, menirunya dengan pemahaman yang tepat, dan kemudian memodifikasinya sesuai dengan konteks yang ada, adalah cara yang efektif untuk meningkatkan kemampuan menulis yang lebih baik.
Mendukung Dokumentasi dan Komunikasi Pemerintah
Pelatihan ini bukan hanya bertujuan untuk meningkatkan keterampilan teknis dalam dokumentasi dan komunikasi publik, namun juga merupakan bagian dari upaya berkelanjutan Biro Adpim dalam memperkuat kapasitas Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). Para peserta diharapkan mampu mendukung peliputan, dokumentasi, dan publikasi informasi pemerintah daerah dengan lebih profesional, akurat, dan efisien.
Kegiatan ini mendapat respons positif dari para peserta, yang merasa lebih siap untuk menghadapi tantangan dalam tugas komunikasi dan dokumentasi di lingkungan pemerintahan. Biro Adpim berharap pelatihan semacam ini dapat menjadi landasan untuk membangun sistem komunikasi yang lebih baik dan transparan di Provinsi Sulawesi Tengah.