
Editor ; Moh.Nasir Tula
Sigi, beritasulteng.id – Kesebelasan Poboya Sintuvu Maroso (PSM) memastikan diri melangkah ke babak final setelah menyingkirkan Kaleke Putra melalui drama adu penalti dengan skor 6–5. Pertandingan semifinal Piala Asnawi Rasyid Cup I ini berlangsung sengit di Lapangan Sepak Bola Sibalaya, Kecamatan Tanambulava, Kabupaten Sigi, Selasa (7/10/2025).
Sejak sebelum laga dimulai, kedua suporter memadati arena pertandingan. Aparat keamanan yang berjaga tampak memberi pengawalan ketat agar jalannya laga berlangsung aman dan tertib.
Babak pertama berjalan seru sejak peluit wasit Iksan Mudo dibunyikan. PSM Poboya tampil dominan dengan permainan bola-bola pendek dan beberapa kali melepaskan tendangan jarak jauh yang merepotkan kiper Kaleke Putra, Ari. Pada menit ke-12, sepakan keras Imang dari luar kotak penalti berhasil ditepis. Begitu juga pada menit ke-27, tendangan Muldain kembali digagalkan Ari.
Namun, justru Kaleke Putra yang lebih dulu membuka keunggulan di menit ke-35 lewat gol Fandi Balo yang memanfaatkan kemelut di depan gawang PSM. Tertinggal satu gol, PSM meningkatkan tempo serangan. Hasilnya, lewat skema tendangan sudut, Faturahman sukses menyamakan skor di menit ke-43. Babak pertama berakhir imbang 1–1.
Memasuki babak kedua, PSM kembali mengambil inisiatif serangan. Beberapa peluang tercipta, termasuk tiga kali tendangan bebas, namun tak ada yang berbuah gol. Justru Kaleke Putra kembali unggul 2–1 lewat striker pengganti, Akbar, yang berhasil lolos dari jebakan offside dan melepaskan tendangan keras ke gawang PSM, setelah sebelumnya bola sempat membentur tiang gawang sisi kanan yang di kawal Rivai.
Situasi itu membuat PSM melakukan pergantian pemain. Faturahman ditarik keluar, digantikan Ucen Murzain. Masuknya Ucen terbukti membawa perubahan. Dengan kelincahannya, ia berhasil menyamakan kedudukan menjadi 2–2 lewat tendangan mendatar yang tak mampu dijangkau kiper Ari di menit ke-70.
Tensi pertandingan semakin tinggi jelang akhir babak kedua. Wasit bahkan harus mengeluarkan kartu merah kepada salah satu pemain PSM yang melakukan pelanggaran keras sekaligus memprotes keputusan wasit. Hingga peluit panjang dibunyikan, skor tetap imbang 2–2 dan laga dilanjutkan ke adu penalti.
Dalam babak tos-tosan, lima penendang pertama dari masing-masing tim sukses menjalankan tugasnya. Skor masih imbang 5–5. Pada penendang tambahan, kapten PSM, Wanto mampu menuntaskan tugasnya dengan baik. Sementara penendang tambahan Kaleke Putra gagal menaklukkan kiper Rivai setelah tendangannya terlalu lemah dan tepat mengarah ke tengah gawang.
Akhirnya, PSM Poboya menang 6–5 dan memastikan satu tempat di babak final Piala Asnawi Rasyid Cup I. Kemenangan ini disambut sorak sorai official dan suporter dari warga poboya yang setia mendukung sejak awal pertandingan.
Di partai final yang akan di helat pada sabtu 11 Oktober 2025 PSM telah di tunggu oleh Ps. Fajar Nusantara Langaleso, sebelumya pernah dikalahkan di babak penyisihan dengan skor 4-0, dimana kedua kesebelasan berada di pool yang sama.