
Editor ; Moh.Nasir Tula
Palu, beritasulteng.id – Wali Kota Palu, H. Hadianto Rasyid, SE, yang diwakili Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda Kota Palu, H. Usman, SH, menghadiri pembukaan Rapat Koordinasi Wilayah (Rakorwil) Dewan Da’wah Sulawesi Tengah di Gedung Pogombo, Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Kamis (21/8/2025) pagi.
Rakorwil yang mengusung semangat memperkuat peran dakwah di daerah ini, turut dihadiri Ketua Dewan Da’wah Islamiyah, Dr. Adrian Husain, M.Si, bersama sejumlah ulama, tokoh agama, dan pengurus Dewan Da’wah dari berbagai kabupaten/kota di Sulawesi Tengah.
Dalam kegiatan tersebut, juga dirangkaikan dengan agenda penerimaan dan penempatan 23 Da’i Pengabdian dari Sekolah Tinggi Ilmu Da’wah (STID) Mohammad Natsir. Para da’i ini akan ditugaskan di 10 titik pedalaman Sulawesi Tengah guna memperkuat syiar Islam, membina umat, serta mendukung pembangunan sosial dan keagamaan.
Asisten Pemerintahan dan Kesra Setda Kota Palu, H. Usman, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas kontribusi Dewan Da’wah dan para da’i yang akan mengabdi di masyarakat. Menurutnya, keberadaan da’i tidak hanya berfungsi dalam pembinaan spiritual, tetapi juga menjadi mitra pemerintah dalam membangun masyarakat yang berkarakter, berakhlak, serta menjaga persatuan umat.
“Pemerintah Kota Palu menyambut baik sinergi dengan para ulama dan da’i. Kehadiran mereka di tengah masyarakat, khususnya di daerah pedalaman, sangat penting untuk memperkuat nilai-nilai keagamaan sekaligus membantu pemerintah dalam mewujudkan pembangunan yang berkeadilan,” kata Usman.
Sementara itu, Ketua Dewan Da’wah Islamiyah, Dr. Adrian Husain, M.Si, menegaskan bahwa tugas para da’i tidak hanya menyampaikan dakwah, tetapi juga ikut mendorong terciptanya kehidupan masyarakat yang harmonis dan berdaya.
Rakorwil Dewan Da’wah Sulteng tahun 2025 ini menjadi momentum untuk memperkuat sinergi antara ulama, da’i, dan pemerintah dalam mengembangkan dakwah yang rahmatan lil ‘alamin di seluruh wilayah Sulawesi Tengah.