Editor ; Moh.Nasir Tula
Palu, beritasulteng.id – Wakil Wali Kota Palu, Imelda Liliana Muhidin, SE., M.A.P., menghadiri rapat koordinasi bersama Gubernur Sulawesi Tengah, Dr. H. Anwar Hafid, M.Si., dan sejumlah pihak terkait di Ruang Polibu, Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Rabu (13/8/2025).
Rapat tersebut membahas tindak lanjut peningkatan status Bandara Mutiara Sis Aljufri Palu menjadi bandara internasional, sebagaimana ditetapkan melalui Keputusan Menteri Perhubungan Nomor KM 37 Tahun 2025.
Dengan status baru ini, Bandara Mutiara Sis Aljufri memiliki kewenangan melayani penerbangan langsung dari dan ke luar negeri, baik untuk penerbangan charter maupun reguler.
Wakil Wali Kota Imelda menegaskan, Pemerintah Kota Palu siap berkolaborasi dengan berbagai pihak, khususnya terkait kesiapan lahan untuk mendukung perluasan landasan pacu bandara.
“Untuk Kota Palu, pastinya kesiapan lahan menjadi prioritas. Kita akan melihat taksiran harga lahan, karena diperkirakan perlu hingga ujung Petobo,” ujarnya.
Selain lahan, Pemkot Palu juga berkomitmen memaksimalkan fasilitas pendukung, seperti hotel dan akomodasi wisata. “Mercure, InsyaAllah, akan hadir kembali. Saat ini satu hotel sedang dibangun, dan sisanya akan kita optimalkan,” tambahnya.
Imelda optimistis, peningkatan status Bandara Mutiara Sis Aljufri akan membuka peluang besar bagi Kota Palu untuk menjadi tuan rumah berbagai kegiatan berskala nasional maupun internasional. “Kita akan berupaya maksimal agar Kota Palu menjadi destinasi wisata dunia internasional untuk berbagai event,” tegasnya.
Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah dan Pemerintah Kota Palu meyakini, langkah ini akan mendorong pertumbuhan ekonomi, pariwisata, dan konektivitas daerah, sekaligus menjadikan Palu sebagai salah satu pintu gerbang Indonesia di kawasan timur.
